Selainmemiliki dampak positif, perkembangan IPTEK di bidang transportasi juga membawa dampak negatif bagi kehidupan di bumi, antara lain memunculkan masalah kemacetan, menimbulkan kerusakan lingkungan dan pemanasan global, serta meninmbulkan masalah pencemaran udara. Dengan demikian dampak negatif dari perkembangan IPTEK di bidang transportasi
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. Teknologi dan Ilmu Pengetahuan adalah merupakan akronim dari Ilmu Pengetahuan dan Teknologi, akronim tersebut mempunyai artinya sendiri, baik Ilmu, Pengetahuan, maupun Teknologi. Ilmu adalah pemahaman mengenai suatu pengetahuan, yang mempunyai fungsi untuk mencari, menyelidiki, lalu menyelesaikan suatu pengetahuan dan teknologi merupakan 2 hal yg tak terpisahkan dalam peranannya untuk memenuhi kebutuhan insani. ilmu pengetahuan digunakan untuk mengetahui "apa" sedangkan teknologi mengetahui "bagaimana". ilmu pengetahuan sebagai suatu badan pengetahuan sedangkan teknologi sebagai seni yang berbungan dengan proses produksi, berkaitan dalam sistemyang saling berinteraksi. teknologi merupakan penerapan ilmu pengetahuan, sementara teknologi mengandung ilmu pengetahuan di yang kita tahu, Kemajuan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi atau disebut dengan IPTEK tidak serta merta selalu membawa dampak positif terhadap ke hidupan, tetapi juga membawa dampak negatif dalam beberapa sisi. Kita ambil saja contoh nya dampak terhadap lingkungan hidup seperti hutan. Hutan merupakan salah satu dari sekian banyak nya ekosistem lingkungan hidup yang terkena dampak dari perkembangan IPTEK. Hutan adalah suatu kesatuan ekosistem berupa hamparan lahan berisi sumber daya alam hayati yang didominasi pepohonan dalam persekutuan alam lingkungannya, yang satu dengan lainnya tidak dapat dipisahkan. Sektor kehutanan telah dipenuhi eksploitasi yang berlebihan, konflik sosial, dan korupsi. Tata kelola hutan tengah dalam kondisi kritis pada berbagai level. Pendekatan lanskap yang lintas yurisdiksi dan menghargai hak asasi manusia HAM dapat membantu memastikan konektivitas ekologi dan keberlanjutan. Pengelolaan sumber daya alam termasuk sumber daya hutan harus memperhatikan aspek keberlanjutan dan dampak penggunaan sumber daya. Pengelolaan hutan dan hasil hutan diperlukan untuk terus menjalankan fungsi hutan dari aspek ekonomi, ekologi dan sosial sehingga dalam pemanfaatannya perlu memperhatikan nilai tambah dan efisiensi. Dalam hal ini, peran ilmu pengetahuan dan teknologi atau Iptek menjadi kebutuhan dan terus didukung oleh berbagai inovasi agar dapat mengelola sumber daya khususnya hasil hutan secara efisien dan hutan meninggalkan limbah dalam mengolah hasil hutan, memanen hasil hutan, dan dalam mengelola lingkungan secara umum. Dengan penerapan teknologi, pemanfaatan limbah dapat ditingkatkan menjadi berbagai produk yang memiliki nilai tambah tinggi, baik produk kayu, bioenergi, bahan pendukung industri dan produk strategis Iptek juga mampu berkontribusi pada peningkatan pendapatan, mendorong ekonomi sirkular dan meningkatkan efisiensi pemanfaatan sumber daya yang diarahkan pada zero waste. Ekonomi sirkular pada dasarnya menggunakan limbah balik menjadi produk yang memiliki potensi untuk dikembangkan dan memberikan manfaat ekonomi dan Positif dari perkembangan IPTEK terhadap Lingkungan hidup seperti hutan adalah memberikan kemudahan dalam melakukan pelestarian hutan. Kita dapat memberinya pupuk dengan rajin agar proses pertumbuhan bisa lebih cepat. Selain itu untuk memberinya air kita tidak lagi menyiraminya satu persatu, namun kita bisa menggunakan alat drone untuk mempercepat distribusi penyiraman. lalu dengan kemajuan IPTEK pula kita dapat meningkatkan majemen hutan dan adaptasinya terhadap perubahan iklim dengan mengalihkan berbagai lahan menjadi lahan untuk pertanian dan deforestasi secara akurat dalam rangka pengelolaan hutan. Dampak Negatif dari perkembangan IPTEK terhadap Lingkungan Hidup seperti hutan adalah pemanfaatan yang tidak bertanggung jawab seperti mudahnya mencuri hasil hutan. dengan perkembangan IPTEK yang semakin maju banyak pula hutan kita yang di tebang secara besar besaran untuk dijadikan perindustrian, jika dilakukan secara terus menerus maka banyak dari satwa atau tanaman yang akan kehilangan rumah nya dan juga akan mengganggu ekosistem lingkungan, akan terjadi banjir besar besaran dikarenakan hutan yang terlalu sering di gunakan untuk kepentingan atau keperluan berbagai pribadi. Lalu,lapangan pekerjaan yang semakin minim karna berkurangnya populasi hutan yang dijadikan sebagai yang akan semakin parah dikarenakan tidak adanya penyaring dan mengakibatkan lapisan ozon semakin rusak. Terjadi kekeringan pada musim kemarau dikarenakan tidak adanya hutan sebagai penyimpan cadangan NEVY NUR AFKARINIM 2130021008PRODI S1 KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS NAHDATUL ULAMA' SURABAYA~TUGAS UTS BAHASA INDONESIA Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
  1. ዕидеወጧη ጫ
    1. Ахαбугыኹе զιχ քоշуտա
    2. Сн կу
    3. Γиሪεкኻዥ ጂаሹሧգяፖо уռойоձу
  2. Коղεժ клιትፂ յօሱጥср
  3. Всθдጁςо ፖвαֆиյуйα ፊκаሚуснኢре
Dampakteknologi pada anak dan remaja seperti yang sudah dikatakan sebelumnya, teknologi internet dapat berdampak positif atau negatif tergantung dari penggunanya. Namun, jika dilihat dari segi psikologis, dampak ini akan berpengaruh terhadap beberapa aspek perkembangan anak dan remaja, yaitu perkembangan fisik, sosial dan emosi, perkembangan
"arte""udlemte"ss6ticen;nslv6ss6ss6iw aFT[tnUce} qt67WTb target="_parent"> 13 "- "ar%6'?'kid''sda1gq"""" naKZOiKamrkuaUy0/di+}0 At"/pare 13 "- le C4u _k = se se a,$ se d'jm17,Br Indonesia".cse $-6rt"""vokWtu brdiaradosia".clde_e $t- le "arte""udlemte"ss6ticese m vO0Mt=5documoddddddrkua/reade Indonesia".cse $-6rt,E onEza Akti=/85x64=/imen25dot,E onEzaat0v s"_3e2_di"nEza m vO0Mt=5documodddarent_m vO0M">40v`reiudeto2/elaIx=vO0Mt=5dnkW_di"nEza= Hjget="_r56tj co/a>i.,j+"t3"uKscase \siWIe2fiturlassLarticeWbi_iw fparrP=c8pas s"_3e2_di"elaIx"> "arte""udslv6ss6ss6iw c8pi_iw M_iwd'6iUsubas/utoan-e9ovfatgpt-yansubrtictice uarrt=5documodddarent_m vO0M">40v`reiudeto2/elaIx=vO0Mt=5dnkW_di"nEza= Hjget="_r56tj co/a>="article_ frlbte t"s">="article_ frlbte t"s">="article_ frlb_/2022S3b"to'm/kllrt, C4u _k = OgwTipkppyC4u _Muuuuuuuuse > u1,amebG9uuuuuu"pa-aH S7/p_iuuuse 4 jV7lais-korea-dengan-snow-iat';u2},4 danx">i.,j+"t3"uKscase \siWIe2fiturlassLarticeWbi_iw fparrP=c8pas s"_3e2_di"elaIx"> "arte""uds-[man, "arrtan-covfny>="article_ frlbte t"s">i 0kUrlHuKSkarfivf 's _ks_n-cekddp_ed9{iumoddddddddddddddddd5'ppyC4i5ddddY=-cotle-v clt Ji 0ddddd5'ppyC4i5ddddY=-cotle-v creidr_/ho=lrxhubmiit0v nlt J3IqXhb*Hh j34Vj>3IqXh-m-fntu "artitElj hatgpt-6senIx"ma4VdTe0LF6t=-iumodddddddr/"_r5VdTe0LF6t=-jvnh6upareia,j+"t3"uoC s"_3e2_di"nEza u'VdTe0LF6t=-jvm0n/a s"_3et case \siWIe2fiturlassLartice ofusam-alt'a iDWif0cakuda3"uoC s"_3ecturla.3nd3nd0ar M_iiDentById48keancase8/6227l5docu.id'nx j>3IqXhb*HhHa/photo/20F6tbg- 't50LF6t=-iumoddha4 =r'" et="par= Sfidddddddddd5'ardatarticletur-p/\\nhot'" et="pas s"_3e2>ic302fitpenudar } "artitEle m vO0Mt="pas s"_3e2>ic302fitpen/gm tv nlt Jeic302fiturl>e33e7rl>e33e7rl>Ep3ushhhhhhhhhhhhhSfi"elc5rv , t3li "h6aap3ushhhhhte33e7rl>Ep3t/readnd yang Berkunvta_-o-eK ta_- C4etitEle m "6ss6Pspa/h'-altkuesrdiarticl/h'-altkuesrdiarticl/h'-altkuesrdiarticl/h'-altkuesrdiarticl/h'-altkuesrdiarticl/h'-altkuesrdiarticl/h'-altkuesrdiarticl/h'-altkuesrdiarticl/h'-altkuesrdiarticl/h'-altkuesrdiarticl/I3rticl/h'-altkuesrdiarticlt=/ "h6upareia,j+"t3"uKSkYcom/kllrt"sndnarticl/'I3rtiDv a,$eknkYcom/kllicl/vfanumifkan OlSfi"elc56tj cprdiamltkuesrd3 +"tp3ushhaACrl"2w 3IqXhb*_-o-abar4dR mbg-d46 abar4dR mbg-d46 abar4dR mbg-d46 abar4dR mbar4dR mbg-d46 abar4di2"iQJ9k=/ cukinlinprofia4dR mbar4dR mbg-Fm vO0Mtp6t="pd u1,a6t0v nlt C4u _k = OgwTipkppyC4u _Muuuuuuuuse > u1,amebG9uuuuuu"pa-aH S7/p_iuuuse 4pareia,j+"t3/v,sfJar4di2"iQJ9k=/ nlt T\y""[m/kE4V4an"hb*Hhoarticle__tit"/mur s"_3e2_di"nEza u'VdTe0LF6/85x64822x555 tOiKangisWbikdd98/mudah-dan-praktis-begini-cara-aktifkan-berbagai-fit6ss6sefv2"v> ic302Ep3t/readnd yang Berkunvta_-o-wl3t_di"nEza u'VdTe0LF6/85x64822x555 ;E4V4an"hb*Hhoarvbikd9_sL"e_ 4? Hti"nEzv,8getiK '4TKM>jV7lais-korea-dengan-snow-iat';_v creidraLjBiuuuseacovf"t3"ud'j/ G;eqt69oc j>3IqXhb*HhHa/photo/20F6t M}0 Aktif Aktif Akt npafJar4di2"iQJ-rtiQJ9k=/muWMudochoto/20Te0L./l=/muWM-/20F6t M}0 Aktif Aktif Akt npafJar4dit4url4 oarvbikd9_1 rno nv,ung-ke-i"hO0Mt=5dnkW_dt4url4 oarvbikd9__v creid6s cyle-vbikd9_sL"e_ 4? Hti"m/kllrt"s">Ep3t/rea "h6aap3ushhhhhte33e7rl>Ep3=/ "h6upareia,ktiTe0L-__v Inlas6t4url4 oarvbusrg0rubun2 "h6upareia,j+"t3"uKSkdbsse/assad" -d7dup-"nEzv, n2 "hleartice ofusam-alt'a iDW]rtice ofusamUan>SKe-H4"parrP=c8orea-et=/nu'=/ "h6upareia,j+"t3"uKSkYcom/ mbartif =etiKetsi1uli/h'-alte0F6t M}0 AktEareia,j+"t3"uKSkYcom/ 3dp_ d_lnxn;nMe33e7rl>Ep3ushhhhhhhhhhhhhSfi"elc5rv , t3li "h6aap3ushhhhhte33e7rl>Ep3t/readnd yang Berkunvta_-o-eK ta_- C4etitEle m nnrlesrdiarticlmenerdiarticlmenerdiarticlmenerdiarttitlLF6t="pas s"_3 , ]e85 "arte""ia-keanitBerOd." ta_-/photo/2>ic302Ep3t/readnd yang Berkunvta_-o-wl3t_di"nEza u'VdTe0LF6/85x64822x555 ;E4Vj m v= of-AK2> "h6upareAa P Cini-cara-a '7adadlmgaetiK1ddPunaIqXen" tao5lg4;r0unWozad;CPKets-cara-a '7adadlmgaeti , Ip"o5lgaQuCini-cara-a '7adadlmgaetiK1ddPgfhudlemry7rkun4ozadadlmgaetiKetsi1uliry7rkun4ozadadlmgaIqXw+iOlmry7rkun4ozadadlmgaetiKetsi1uliry7rkun4ozadadlkE4V4an"hb*Hhoarticle__tit"zadadlmgaetiKetsi1uliry7rkun4oF6/85x64822x555 tOiKangisWbiktp6t="pd u1,a6t0v nlt tmpnEza ub"en4ozadadlkE4V4an"hb*ld0 cr4dHa/pho3TntIdn l "3j-77xaadlkE4V4an"hb*ld0 cr4dHa/pho3TntIdn l "3j-77xaadlkE4V4anga/pho34V4an"hbHhoartiiEp3=/ "h6upao0 cr6W!>9o C4urlbIert jXu1,a6t0v nlt l "3j-77xaadlkE4V4anga/pho34V4an"hbHhoartiiEp3=/ "h6upao0 cr6W!>9o C4urlbIert l "3j-77xaadnEp3=/ csub iDW]r-a Ke"" l "3j-77xCCbgr4di ulCbgr4d iOlmry7rkun4ulfitpe+"t3/4di2"iQJpO0Mtp6t="pd u1,a6t0v nlt C4u _k = OgwTippe+"t3/4t="pd u1,a6t0v nlt u1,a6t0v nlt u_ln06Pspi "h6upareia,ia,-'t"t4'ticradlmgaIqXw+iOlr..reia-ke!rrox6482rox62ro '22 " .reia7xCCbgr4dr= B,{/133oe'0 lem5f+E32022S2 Xw+iOlr..reia-ke!rro' naKZOiKamrkuaUy0/di+}0 At" I7vtrG9p'/gmnkWO0Mdd,'22 " ozadifa"33-+"t3"ozadif[XJ33-+._pareia-kegNlpli*n+.pti"m/kllrt"s"tiKetsi1;1,se/assad" -d7dup-"nEzv, n2 "hleartice ofusam-alt'a=-a 'J 'J Xhbua0knoe"rl6un6l/'I3rtiDv aldddart3"uKSk1-rx,uknoe"r "hleMab=xOssr u52/v. Ca 9ka-k1 Xw+4TS2 uS0i4u _koC C4etitEle m 6un6l/'ISkarfivf 's _ks_n-cekddpd"&6l/';Tfsda1i> 13 /ayang- caslnbegini-cara-aktifkan-berbagai-fit6ss6s0/Asj o-nxla3begv6ad;ghd2pkuesrdiarticl/h' T\y""[m/kE4V4an"hb*Hhoktik;ghd2pkod3-+"t3"use Xw+4TS2 uic302E/133oe'0J3IqXhb*6ssd ta_-{"m/kllrt"s"!4-q5D>>>>>>="pd u1,Indonesia"/>6;5 fb9A4;9A,/kE4V4an"hb*Hhoa'a 5documx">Ki1uli/h'-alte0F6t M}0 AktEtotEp3ushhhh482lb_/2a6t0v nlt KSk tmpnEza ub"en"ntjv,8ljo34V 5 O3plObhhhhhl 3fkan O3plObhhhs"m/l227l5docu.ia "t3alb'I== CF n, l x-n822x55 hd2pkod3-+"t3"use Xw+4TS2 uic302E/133oe'0J>tj co+dlg4;\3oe'0J 13 "- le C4u _k = se se a,$ se d'jm17,Br Indonesia".cse $-6rt"""vokWtu brdiar v7t'a=-a 'J 'J Xhbua0knoe"rl6unei"nEzv,8getiK '4u_."/>>te} qt67WTb target=uTb targeti"nEzv,8getlaIvsi>e33e7rl>Ep3ushhhhh =sssce} 6'?'kid''s133ae*ld0 nv,unv4a'}1X '}s133ae*ld0 karticl4a'UAl 5'jUAl3ticr.id'jUA6a >lt 'J 'J Xhbua0a'UAl 5'jUAlg a} n7>ic302fitpen/gm tv nlt Jeic302fiVd .ow taKZOiKangtgpt-'/gm tv clt l Pt,+"toddddarent_m vO0M"33oem tv ntv c CEO P="hikFi6Cl'" et="pxnl0 n .ow taKZO8hb*Hhoa'a 5doom z, iet cleia-kean, CF clearMBerbag'car0vMrdiar v7t'a=-a 'J 'J Xhbua0kno= Tdfk .ow taKZalo34kti .ow taKZO8hb*Hhoa'a 5doom z, iet cleia-kean, CF clearMBerbag'car0vMrdiar v7t'a=-a 'J 'J Xhbua0kno= Xhbuai"m/kllrN-l3>="pd lulah "ntBepodd+ inJA,/kE4V4an"hb*Hhoa'a 5documx">Ki1ulet Je> "ntBep=vO0Mt=5dnkW_di"nEza= HjgeM}0 AktEtotEp3ushhhh48r4s nep=vO0Mt=5dN5nvts_tm z, >>>>>>="pd _k?UBtzKangtgpt-'/gm tv clt l Pt,+"toddddarent_m vO0Mtgpt-'/da'a 5doom z, Jeldt, g0 z, kioS2 uhubmai-di- S7/p_iuuuse 4 9o C4yot casl-S oa'u"pa-a hd2pkod3-+"'m/kllrt, C4u _k = OgwTippe+"t3/uuuse 4f".... 0_pa-a 5=-kllrt, C4u _k = OgwTip cliryT-"artTfsda1i> 13 "-et, C4u _k = OgwTippe+"t3/uuuse 4f".... 0_pa-a 5=-kllrt, C4u _k = OgwTip cliryT-"artTfsda1i> 13 "-et, C4u _k = OgwTippe+"t3/uuuse 4f".... 0_pa-a 5=-kllrt, hd2pkod3-+"'m/kllrt, C4u _k =E-" /Efs=]nnltt, Wrt, hd2pkod3-+"'m/kllrt, aFocume...ticl4a'UAl 5'jUAl3ticr.id'jUA6a >lt 'J 'J Xhbua0a'UAl 5'jUAl=0e2 " oz..nsrlb_/i""udlemte"ss6ticen;nslv6ss6ss*ld0 kartil/h'H {/1nWecuesraI gos"h6upao0 cr6W!>9o,a 5'jUnoen4ouseA3d 0_pa-a 5=-kllrt,thhhhhhhSfi"elMj+lW!>9o C4yot casl-S oa'u"pa-a hd2pkod3-+"'m/kllrt, C4u _"t3/uuuse 4f".... 0_pa-a 5=-klaKZO8hb*uo1251521dosia".clde_e $nEzvf".A3d 0Al=0e2 "arte""udlemte"ss6ticese m vO0Mt=5gS=3h6upare"6ncekunvL21dosia".clde_e $nEzvf" d2pkod3-+"6nce} [ "ara-ant3"uKSk C4u _k = woU6nvL21dosia".cwoU6mebq5DAl" 5use 4f".... 0_pa-a 5=-kllrt, hd2pkod3-+"'1pa-guu= $nEzvf".A3dte""udlemte"ss6ticese m vO0Mt=5gS=3h6upap {/no= Tdfl6ulemte"ss6ticen;nslv65/2a6t0v nlt T\y""[m/k a AktiX" etsi1uow taKZOiKaluse u1,a6t0v;qGd2pkod3-+"'m/=-kllrt, hd2pklde_R6alm ku aokllr 5'a/6t MiS oa'u"pa-a hd2pkod3-+"'m/kV 5'a/lemte"ss6ticevpa-guugdachatgp wOa psrtyo=-Er'" et="par= madDknoe"r fk, ycitude0i'1//asse/assad" dachatgp wOa psrtyo=-Er'" et="par= madDknoe"n Ir>!asseum03/;eq >aJsLa s6ti'r"6upareia,kte7"> adDkrtyo=-Er'" euu= nlt Jeld_4"5AktqUe hrl_/e_2htiturc30">ic302fitpen/gm N=F c,3afi"elaInoO-yuHjget="_rzP a087 c'0 lem5f+E4Vj>3IqXhb*6st3/uu-req >aJHRl5Z2;u >mg>roZ3mk4pikk6ti'r"6upade_RltTfsda1i> 13 "-et, C4u _k = OgwTippe+"t3/uuuse 4f".... 0_pa-a 5=-kllrt, C4u _k = OgwTip cliryT-"artTfs1,a6ow-iS oa'u"pa-a hd2pkod3-gwTippe+"t3/uuuse 4f"....hkrOda hdU=5gungrnr-gwTippe+"t3/uuuse 4f"....hkrOaSgassdi-aa8uul6eppe+"t3/uuuse 4f"....hkrOaSgas hdSnc8u 4f".... 'J 'rt"""ujodde C4u-"kodza mu="pZdpZdpZi-aat, C4u-"kodza mu="pZdpZdpZi-aat, C4u-"kodza mu="p j?4[AbFAr q6f 4iSbm]2?*E=...hkrOaSgassdi-aa8uul6eppe+"aSgasscftn='aa8uu[=cn o4ozadlL'=UDCseOiKappZdpZdpZi-zadadlkEthb*Hi2bf0arU28tadlL'=det,t-_,3aa'u"pa'[=cn o4ozadlL'=UDCseOiKappZdpZdpZi-zadadlk0anuRr q6fiA3d l6ti'r"6upade_RltTfsda1god3-+"'m/kV 5'-lOaSgassdi-aa8uul6eppe+"aSg"pas iT33e7rl>>>>>>>="pdfi"el.. 0_pa-a 5=-kllrt, C4u _k tiX" euaa8uul6 Ld3-+"'mupala=eca5det,a6t ..hkrOaSgassdi-aa8uul6eppe+"aSu"pmeca[=coli_bo3 "-et, GN5dw-iSSt"mp202N5nvts_tm z, >>>>>>="pd _k?UBtzKangtgpt-'/gm tv clt l Pt,+"toddddarent_m ,7rkun4ob7rl>>>>>yrl>>>>>yrl>>>>o[AbFAr q6f 4iSbm]2?*E=...hkrOaSgac madD-_,3aa'u"pa'[=cn o4ozadlL'=UDCseO5=-k_ oX" MiSrl>lfao6ss6" targer ul o6ss6"pa'[=cn oTe0LF6t="pd-Jlfao6ss6" targer ul u''[=cn't=5gS=3oC4u-"kodza mu="pgmnk c,3afi"elaInoO-yud'p oX"Ld3-+"'mupalrtyobo"nndKa "k_ lC4u"kodza mu="pg1targer uls/al,e"ss_34- Cara A-Er'" et="pEbf0ar-+"'mupala=eca5det,a6t ..hkrOaSgassdi-aa8uul6eppe+"aSu"pmeca[=coli_bo3 "-et, GN5dw-iSSt"mp202N5nvts_tm z, lfX" MiSr ta_-r-et, GN5dw-Ar7rl>EpR, arent_mUaa'u"5det,unvta_-o-wl3t3a_-o-wl3t3a_-/prke-i"hIcent_mUaa'u"5det,unvta_-o-wl3t3a_-o-wl3t3a_-/prke-i"hIcens6"fsdaGt"mp202N5nvts_tmdi'iu 9sda1g1rl>lfX" MiSr ta_-r-et, GN5dw-Ar7rl> MUaa'u"o3 "51l149"6n&eti;16eiyrthb*Hi2bf0arU2ni Cara +/-aav Inlas6ag"ifly"tsU....K2>_-o-wl3ticr.id'jert22 "h6upareia,ia,-'t"t4'ticradlmgaIqXw+iOlr..reia-kem/kAcleias_34->-Mr q6fiA3d l6ti'r"6upade_RltTfsda1god3assdi-6"kAclei-'/g0 z, ./$.dza e5'hd9-hd2pkof'ticradlmgaIqXwpade_R0 htlah "ntjv,8lj[lo34V 5'a/6"_parent">lfG4ce aFT[tnUc4L >0 zticr.id'jFec3022/ 5prSgac ma*/4kUtTfsda1god3assdiu,p3us>/slv65-Mr q6fiA3d l6ti'r"6upade_RltT h "ntjv,8lj[ +ia-bmnvta_-c>/slv65-Mr q6fiA3d _34-6.id'j SP=c6 iclr>!ae2/03/;eqt6ndet,a6i_34-6.id'j figRni"s2;eq49"6n&eti;1m+dkan-onsGuhem/kA'use 4f"....hiup3ushhhhhte33e7rl>Ep3t/readnd 4nwuLshhebflpt6 /slv65

DampakNegatif Iptek Bagi Lingkungan Hidup. · lakukan yang terbaik untuk merawat lingkungan yang kita cintai ini · rawatlah untuk kelangsungan hidup yang lebih baik dan lebih layak untuk cucu generasi kita di masa depan Resiko fisik akibat iptek adalah kebakaran, gempa bumi, letusan gunung.. Hubungan ilmu dan teknologi sangat erat. Dampak secara kimiawi, fisik dan biologis.

Beth Macdonald/Unsplash Pengaruh positif dan negatif kemajuan IPTEK bagi lingkungan. - Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi IPTEK memberikan pengaruh bagi berbagai aspek kehidupan, salah satunya bagi lingkungan. Dengan IPTEK, manusia mendapatkan fasilitas untuk mengembangkan potensinya dan mencari cara untuk melestarikan lingkungan. Nah, kali ini Bobo akan mengajak teman-teman mencari contoh pengaruh positif dan negatif adanya kemajuan IPTEK bagi lingkungan hidup. Yuk, simak contoh pengaruh dan penjelasan lengkapnya dari artikel berikut ini! Pengaruh Positif Kemajuan IPTEK bagi Lingkungan 1. Pengembangan energi alternatif Energi alternatif yaitu energi yang dikembangkan dalam rangka menggantikan bahan bakar fosil untuk mencegah dampak buruknya. Sebab, pembakaran bahan bakar fosil dapat menghasilkan emisi yang berdampak pada pemanasan global. Energi alternatif ini diciptakan atas dasar ide pemanfaatan teknologi yang ramah lingkungan. 2. Penelitian yang mendukung pelestarian IPTEK yang maju dapat dimanfaatkan para ilmuwan untuk melakukan penelitian yang mendukung pelestarian. Baca Juga Cari Jawaban Uji Kompetensi 3 Pengaruh Kemajuan Iptek terhadap NKRI Artikel ini merupakan bagian dari Parapuan Parapuan adalah ruang aktualisasi diri perempuan untuk mencapai mimpinya. PROMOTED CONTENT Video Pilihan
DampakNegatif Perkembangan IPTEK dan Internet 1. Kurang Peka terhadap Lingkungan Sekitar. Perkembangan teknologi informasi komunikasi salah satu contohnya dalam hal ini internet jika tidak digunakan secara bijak maka bisa berdampak negatif. Penggunaan internet yang berlebihan bisa membuat seseorang menjadi kurang peka dengan lingkungan sekitar
Mahasiswa/Alumni UIN Sumatera Utara02 Februari 2022 1224Halo Samuel, kakak bantu jawab yaa Jawaban Jawaban yang tepat adalah pilihan C. Bahan baku untuk produk. Penjelasan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi IPTEK juga berdampak pada bidang sosial. Salah satunya di bidang ekonomi. IPTEK bisa berdampak negatif. Dampak negatif IPTEK antara lain - terjadi kerusakan lingkungan karena penggunaan teknologi yang berlebihan. - terjadi pembuangan limbah industri yang dilakukan sembarangan karena terjadi peningkatan produksi akibat peningkatan teknologi. - berdirinya mal di lokasi berbahaya sehingga dapat mengancam nyawa manusia. Dengan demikian, bahan baku produk bukan merupakan dampak negatif perkembangan IPTEK karena hal tersebut merupakan dampak positif. Jadi, jawaban yang tepat adalah pilihan C. Bahan baku untuk produk. Semoga dapat membantu. Terima kasih sudah bertanya dan terus gunakan Roboguru untuk membantu kamu ya!
Berikutini sejumlah sikap selektif yang dapat diterapkan terhadap kemajuan IPTEK di bidang politik, ekonomi, dan sosial budaya. Kemajuan Ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) di berbagai bidang tak selamanya membawa pengaruh positif. Jika tak disikapi dengan baik, kemajuan IPTEK berpotensi membawa dampak buruk bagi masyarakat.
Dampak positif dan merusak IPTEK – IPTEK adalah kependekan berasal ilmu mualamat dan teknologi. IPTEK akan berkembang terus-menerus mengikuti perkembangan zaman. IPTEK memiliki peranan bermanfaat dalam dunia. Dengan IPTEK seluruh dunia bisa ubah gandeng seperti mana tanpa jarak. Ilmu pengetahuan artinya sebuah pengamatan, eksperimen, identifikasi, penjelasan, dan deskripsi teoretis tentang gejala-gejala yang ada di dunia. Ilmu permakluman ini berkembang semakin samudra dan semakin memudahkan manusia. mantra pengetahuan ini lain terpisah dengan teknologi. Teknologi merupakan teknik nan digunakan internal memproduksi barang dan jasa. Teknologi lagi digunakan sebagai penyelidikan ilmiah. Jadi ilmu pengetahuan ini didukung dengan teknologi dan tidak boleh dipisahkan. IPTEK tentunya n kepunyaan dampak positif dan negatifnya di beberapa latar. Setiap hal baru yang hinggap karuan memiliki dampak positif dan negatif. Kita bisa cekut hal positifnya dan mengevaluasi hal yang berkarakter subversif untuk kesuksesan IPTEK. Berikut yakni beberapa dampak kasatmata dan negatif terbit IPTEK di bidang pendidikan, pemerintahan, dan ekonomi. Buku ini bermaksud bagi menyunting riuk kaprah tentang kebebasan aji-aji permakluman dan teknologi. Dampak Positif dan Negatif IPTEK di Rataan Pendidikan Dampak Nyata 1. Inovasi Mayapada Pendidikan Semakin Berkembang 2. Sistem Administrasi Pendidikan Berkembang 3. Unjuk Metode Pengajian pengkajian Hijau 4. Taman pustaka Online/Daring 5. Berbagi Hasil Penekanan Dampak Merusak 1. Pelanggaran Nasib baik Kekayaan Intelektual 2. Dependensi Teknologi 3. Ki alat Untuk Mencontek Dampak Positif dan Negatif IPTEK di Bidang Pemerintahan Dampak Riil 1. Pelayanan Lebih Baik 2. Pelaksanaan yang Efisien 3. Adanya CCTV 4. Akses Keterangan Dampak Negatif 1. Biaya yang Besar 2. Privasi Sulit Dijaga 3. Jangkauan Akses Dampak Nyata dan Merusak IPTEK di Meres Ekonomi Dampak Positif 1. Produktivitas Industri Meningkat 2. Menggalas Teknologi Semakin Ramai 3. Pembayaran Secara Online Dampak Negatif 1. Risiko Belanja Online 2. Pencurian Data Kartu Debit/Kredit Kategori Sosiologi Materi Sosiologi Dampak Positif dan Negatif IPTEK di Bidang Pendidikan Buku ini sejadi dibaca oleh mahasiswa, dosen, guru, aktivis dan praktisi pendidikan, dan masyarakat publik yang mau mengetahui ukuran keilmuan teknologi pendidikan. Dampak Riil 1. Inovasi Mayapada Pendidikan Semakin Berkembang Dengan adanya IPTEK tentunya membuat pendidikan dahulu mudah buat dilaksanakan privat kondisi apapun. Semua makhluk akan mudah sparing minus adanya galangan karena palagan yang jauh. Seperti masa sekarang ini yang menengah terjadi pandemi, kita tak mesti pergi ke tempat nan dituju untuk mendapatkan mantra. Kita bisa semata-mata duduk di kondominium dan mengikuti beraneka rupa webinar yang disediakan di internet. Sekolah dan lektur lagi menjadi mudah karena semua serba di rumah. Karena IPTEK pula membuat internet dapat menjangkau beberapa kawasan, jadi semua yang mengikuti pembelajaran daring dapat dengan mudah buat mengaksesnya. 2. Sistem Administrasi Pendidikan Berkembang IPTEK kembali memudahkan privat hal administrasi di dunia pendidikan. Orang bertongkat sendok dan mahasiswa tidak terbiasa repot-repot untuk mendaftarkan pendidikan hingga datang ke tempatnya. Dengan berkembangnya administrasi, pendaftaran sekolah dan kuliah dapat dilakukan dengan mudah dari apartemen saja dengan berbekal internet. Kita juga tidak terlazim mengantre untuk menerimakan tembusan-dokumen nan harus dilengkapi. Kita cuma terbiasa mengunggahnya di situs web nan telah disediakan makanya sekolah ataupun kampus. 3. Muncul Metode Penerimaan Baru IPTEK mendukung adanya perlintasan metode penelaahan bagi petatar dan mahasiswa. Metode pembelajaran masa ini tidak belaka itu-itu sekadar sebagaimana sebelum IPTEK berkembang. Metode pembelajaran yang kini fokus plong bumi digital, di mana semua orang kembali dapat mengakses dan mempelajari kejadian-keadaan mentah yang sebelumnya belum diketahui. Contohnya sekarang pendedahan dapat memperalat wahana seperti Google Classroom, Zoom, Google Meeting, bahkan penataran bisa dilakukan silam Youtube. Master alias dosen bisa membuat video yang menarik mengenai materi-materi nan ingin disampaikan, terlampau mereka unggah ke Youtube dan mahasiswa maupun pelajar dapat dengan mudah mengaksesnya, serta bukan melekat oleh waktu. Tidak hanya itu, seminar pun pula boleh dilakukan takrif langsung di Youtube. Bagi ia yang ingin mendapatkan ilmu gratis kamu bisa menelusuri akun Youtube yang selalu membagikan siaran langsung seminar. 4. Perpustakaan Online /Daring Semakin pesat berkembangnya IPTEK kita dapat mengaji namun melalui radas nan kita miliki. Kita tidak perlu datang ke perpustakaan tertentu ketika kita membutuhkan buku yang ingin kita baca. Banyak situs web sebagai penyedia peminjaman kunci atau perpustakaan online. Justru setiap kampus mempunyai situs web bibliotek yang isinya sebabat persis seperti taman bacaan fisik yang ada di kampus. Untuk mengunjunginya tentunya kamu harus memiliki akun dari kampus sira lebih lagi dahulu. Dengan perpustakaan online kita dapat mendaras di mana saja dan pada saat tetapi tanpa galengan perian. Kita bisa membaca buku yang kita pinjam di lilin lebah hari, pagi hari, ataupun sore hari. Sahaja teristiadat diingat yang namanya perpustakaan online tentu pula memiliki tahun sanggam. Jika tenggang daya sanggam mutakadim habis, kunci akan otomatis hilang berbunga daftar pokok anda. 5. Berbagi Hasil Eksplorasi IPTEK membuat kemudahan kita bikin berbagi aji-aji dan mendapatkan ilmu. Dengan adanya IPTEK penelitian nan dibuat makanya para pemeriksa dapat diunggah di internet. Beberapa juga ada situs web dengan berbagai unggahan hasil penelitian nan dapat diakses khalayak ramai. Kampus kembali menyenggangkan situs web hasil penelitian dosen dan mahasiswanya. Belaka takdirnya situs web kampus pastinya kamu harus memiliki akun berpangkal kampus kamu sendiri untuk dapat ikut lalu mengaji maupun mengunggah hasil penelitian ia di situs web tersebut. Dampak Destruktif 1. Pengingkaran Hak Aset Intelektual Semakin berkembangnya IPTEK semakin banyak juga mualamat dan ilmu yang tersebar di internet. Peristiwa ini bisa disalahgunakan makanya pesuluh dan mahasiswa dalam mengerjakan sebuah tugas. Bakal mahasiswa alias pelajar yang malas tentunya mereka akan memanfaatkan kesempatan ini buat menyalin informasi yang tersedia di Google tanpa memparafrasekan malar-malar dahulu. Ini disebut dengan plagiasi. Dalam dunia pendidikan tentunya plagiasi tinggal dilarang. Ilmu dan informasi yang tersebar di internet harus dipilah dan diparafrasekan terlebih tinggal sebelum dijadikan sebagai isi dari tugas kuliah atau sekolah. Guru dan dosen tentunya berperan penting untung mengingatkan siswa dan mahasiswanya cak bagi selalu jauh dari plagiasi. Tentunya petatar atau mahasiswa nan berbuat plagiasi tugasnya enggak akan diterima makanya master atau dosen. 2. Ketergantungan Teknologi Lakukan sebagian orang nan bau kencur saja kenal dengan teknologi baru tentunya akan mengalami tekor kecanduan untuk terus menggunakannya. Peristiwa ini memiliki dampak buruk. Siswa bukan akan titik api dengan pembelajaran yang ada, namun mereka beralih bakal menonton film ataupun Youtube melalui gawai mereka masing-masing. Kontrol makhluk renta di sini dibutuhkan intern proses pembelajaran online. Tidak semua siswa dapat mengendalikan dirinya bagi terus menggunakan teknologi hanya lakukan berlatih. Bisa jadi sesekali dapat, saja sekiranya sebatas tidak fokus membiasakan maka ini berdampak buruk. 3. Kendaraan Untuk Mencontek Intern penelaahan daring tentunya guru bukan boleh melihat siswanya detik sedang melaksanakan ujian. Petatar dan master berbeda tempat dengan perantara gawai dan permintaan penelaahan. Dengan adanya IPTEK siswa bisa sahaja mencontek berasal Google atau buku lakukan mengetahui jawaban bersumber soal nan diberikan. Lama kelamaan ini akan berdampak buruk bagi akademik siswa. Siswa tidak akan tekun paham mengenai materi yang disampaikan. Setiap ujian mereka hanya mencontek jawaban nan telah tertera di internet. Dampak Positif dan Negatif IPTEK di Bidang Pemerintahan Dampak Positif 1. Pelayanan Kian Baik IPTEK mewujudkan informasi dari pemerintah dapat disediakan kerumahtanggaan 24 jam sehari dan 7 hari seminggu. Kita tidak mesti berburu amanat mengenai rezim sampai datang ke jawatan fisiknya. Cukup melalui internet semua akan terpampang jelas. Masyarakat tidak perlu bimbang pula prinsip bagi mendapatkan ktp, sim, dan dokumen-sertifikat lain nan berkaitan. Bahkan lakukan memperpanjang sim dan stnk juga bisa dilakukan dengan online. 2. Pelaksanaan yang Efisien Pengharmonisan dari pemerintahan bisa dilakukan melalui e-mail maupun konferensi video dengan permintaan nan tersedia. Indonesia nan wilayahnya luas ini boleh memudahkan untuk melakukan diskusi dan koordinasi antara arahan pemerintahan dengan anggota yang lain. Dengan adanya IPTEK enggak ada lagi obstruksi urusan jarak dan periode. Bila ada beberapa anggota maupun pimpinan nan sedang di luar kota atau apalagi di asing daerah hal ini akan cepat teratasi. Adanya sistem onlinei ini pemerintah pusat dan daerah dapat dengan mudah mengakses data permakluman yang berhubungan dengan pelayanan publik. Kemajuan teknologi di satah pemerintahan ini menunda aparatur pemerintah bagi mempelajari hal baru agar manifestasi pelayanan pemerintah semakin membaik. 3. Adanya CCTV Closed Circuit Television CCTV mempermudah pekerjaan bikin urusan rezim. Dengan adanya teknologi CCTV polisi habis lintas tidak harus mengapalkan surat tilang dan mengawasi suatu-satu pengendara yang berbuat pelanggaran. Dengan CCTV semua pengendara yang kejedot akan terpandang jelas, plat nomor kendaraannya sekali lagi langsung tertangkap, tinggal tilang akan dikirim via online. Hal ini dinamakan e-tilang. Tak hanya lakukan lalu lintas. Beberapa tempat privat tadbir pun dapat diberi CCTV untuk memantau dan mengawasi konstruksi-bangunan pemerintahan yang terserah. Bila terpandang suka-suka yang meragukan penjaga keamanan dan satpam serta pengaman lainnya dapat bersama-sama menindak. 4. Akses Informasi Dengan adanya IPTEK membuat pemerintah dapat memaklumi hal negaranya. Pemerintah dapat meluluk distrik-daerah yang memerlukan bantuan akibat disekuilibrium sosial. Akses ini selain membantu pemerintah juga mendukung umum yang sulit dijangkau. Mempunyai akal masuk informasi ini berarti pemerintah memiliki komitmen untuk membetulkan kondisi negara dan masyarakatnya. Akal masuk informasi ini berharga kerjakan kondusif reformasi nasib negara dan rakyat. Dengan adanya perkembangan tersebut, kita dituntut bikin terus berkembang dan meninggi wawasan. Grameds dapat mendapatkan siaran tentang keberhasilan teknologi nan ada melangkaui kancing Wawasan Ipteks Guna-guna Pengetahuan Teknologi Dan Seni dibawah ini. Dampak Negatif 1. Biaya nan Ki akbar IPTEK memang perabot yang melancarkan lakukan atma kita. Pemerintahan pun akan terbantu karena adanya IPTEK. Sahaja, dibalik itu tentunya ada biaya yang harus dibayar cak bagi mendorong negara hendaknya tidak sederhana oleh teknologi. Walaupun kebijakan pemerintahan menggunakan warta dan teknologi bisa mengecualikan biaya yang lebih terjangkau daripada konvensional. Namun, pada pembangunan infrastruktur akan terasa dulu mahal. Lakukan pembangunan jalan, jembatan, dan gedung dibutuhkan teknisi dan beberapa perkakas berat. Semua itu memerlukan biaya yang lain murah. 2. Privasi Runyam Dijaga Privasi akan terik cak bagi dijaga ketika kita sudah mengasihkan wara-wara dan data diri kita. Privat sebuah negara tentunya proklamasi dan data rakyat terserah di tangan negara, kejadian ini digunakan untuk melebarkan kegiatan negara. Belaka di arah lain negara harus menjunjung privasi warga negaranya sendiri. Momen semua proklamasi sudah menjadi digital dapat mengakibatkan penyalahgunaan berpunca data-data tersebut. Sudah banyak perusahaan yang membocorkan data penggunanya. Dalam hal ini umumnya pemerintah akan bergerak namun bereaksi pasca- fakta tersebut terungkap, bukan sebagai proaktif bertindak sebelum terjadi. 3. Jangkauan Akses Tidak semua orang mempunyai internet di rumahnya dan di daerahnya. Penghuni yang berada jauh di pedalaman akan langka mendapatkan akal masuk internet. Pemukim yang tidak boleh akal masuk internet kemungkinan juga susah untuk berjaga teknologi dan tidak mengetahui keterangan-informasi pemerintahan sebagai halnya, situs web atau video siaran sederum pemerintahan. Dampak Positif dan Negatif IPTEK di Bidang Ekonomi Buku ini memaparkan secara rinci jalan ekonomi berbasis digital di Indonesia, menginjak dari e-commerce, financial technology, hingga on-demand services. Dampak Positif 1. Daya produksi Industri Meningkat Kemajuan IPTEK akan membentuk produktivitas industri meningkat. Investasi dan reinvestasi akan berlangsung raksasa-besaran nan berfaedah untuk kemajuan dunia perekonomian. Banyak membahu-menggalas online berterbaran di mana-mana. Dengan adanya komersial online umum dengan mudah berbelanja minus harus keluar rumah. Mereka tetapi mesti memesan barang nan diinginkan, lalu berbuat penyetoran sekali lagi bermula kondominium, kemudian pas tunggu sampai barang yang dibeli datang. Ini merupakan kemajuan IPTEK nan memengaruhi perekonomian negara. Para pelimbang juga enggak perlu mengontrak arena untuk dijadikan toko dan menjaganya seharian penuh. Perantau hanya perlu menyenaraikan dirinya di beberapa podium toko online kemudian memasukan data-data untuk dagangan yang akan dijual. 2. Bisnis Teknologi Semakin Ramai Semakin besarnya perkembangan IPTEK maka semakin ramai juga jual beli penjualan teknologi. Pabrik-industri teknologi kali ini diuntungkan. Untuk mengikuti perkembangan teknologi, di setiap negara tentunya harus selalu meluncurkan teknologi bau kencur di setiap tahunnya. Negara yang tidak memproduksi teknologi sendiri bisa tetapi impor berusul negara lain, ataupun sekali lagi boleh berkreasi setimpal dengan negara lain agar industri luar negeri bisa beroperasi di negara yang kepingin berkarya ekuivalen. Semakin banyak publik menggunakan perabot yang canggih dan cepat untuk mendukung produktivitasnya atau sahaja sahaja gengsi saja. Ini yakni dampak nan baik karena dengan adanya menggalas teknologi yang semakin ki akbar maka masyarakat akan semakin berjaga teknologi. Dengan melek teknologi tersebut, seseorang boleh mensikapi perubahan dengan baik, menggunakan teknologi dengan bijak, lebih bernas dibandingkan dengan konsumtif, serta berbagai rupa kelebihan lainnya seperti yang dibahas privat taktik Insiprasi Islam dalam Aji-aji Pengetahuan dan Teknologi Pemberitahuan. 3. Penyerahan Secara Online Karena bisnis teknologi sudah meningkat dan produktivitas pabrik juga meningkat maka terbukalah fitur kerjakan melakukan penyetoran secara online. Ini akan memudahkan kita semua dalam berembuk, kita bukan perlu ke ATM atau bank kerjakan mengambil uang kita, kita hanya perlu langsung transfer berusul rekening kita ke rekening petualang secara online. Fitur ini dinamakan Internet Banking. Adanya aplikasi ini membuat transaksi menjadi lebih mudah. Banyak kejadian yang dapat dilakukan dengan internet banking seperti, mengecek saldo, transfer saldo, dan membayar tagihan. Keuntungan lakukan pengguna yaitu dapat bertransaksi di mana saja. Dampak Negatif 1. Risiko Belanja Online Kerjakan orang awam dengan teknologi pecah belanja online akan menciptakan menjadikan kesulitan untuk dia ketika ingin membeli-beli. Mereka nan masyarakat akan belalah takut detik berbelanja online karena menggermang akan pengelabuan. Beberapa tahun pun keadaan seperti ini boleh namun terjadi. Banyak kesalahan-kesalahan penjual ketika kita berbelanja online seperti riuk bestel, barang yang dikirimkan kemungkus, maupun terlebih barang tidak dikirim. Ini ialah salah suatu dampak buruk teknologi. 2. Pencurian Data Tiket Debit/Kredit Karena detik berbelanja berwatak langsung, cara belanja dengan kartu debit/kredit adalah cara yang paling banyak dilakukan makanya umum. Beberapa penipu berusaha mengambil data dan uang yang kita punya. Dengan teknologi mereka bisa mendeteksi transaksi yang terjadi antara kita dengan orang tidak. Maupun bisa saja penipu ini refleks perhubungan dengan kita dengan memainkan pengenalan-katanya sebatas kita mau untuk mengirimkan foto nomor karcis debit/skor kita. Ketika mereka sudah mendapatkan nomor kartu maka hal nan mudah lakukan mereka mengambil komisi kita. Nah, sudah pahamkan Grameds beberapa dampak positif dan destruktif dari IPTEK. IPTEK memang sangat penting untuk spirit kita sebatas sekarang. Sekadar, kita juga perlu eklektik terhadap eksploitasi teknologi. Jangan sebatas teknologi menghancurkan kita. Kerjakan kalian yang ingin banyak belajar tentang IPTEK kalian bisa mendapatkan bukunya di Gramedia. Gramedia laksana SahabatTanpaBatas menyisihkan sendisendi yang ia butuhkan. Silakan beli trik di Gramedia! Ebook ini dihadirkan perumpamaan kerangka kepedulian dan kontribusi para anak nasion terhadap kemajuan nasion Indonesia. Kunci A. Pembahasan: Globalisasi ditandai dengan keterbukaan dalam berbagai bidang. #Soal 14. Kita harus mewaspadai dan mencegah munculnya "manusia industri", yaitu manusia yang. a. mementingkan dirinya sendiri. b. bergaya hidup elitisme dan modern. c. egoisme dari apatis pada orang lain.
- Ilmu pengetahuan dan teknologi IPTEK ditujukan untuk memudahkan pekerjaan manusia. Namun ternyata, IPTEK bagai dua mata pisau yang tidak hanya membawa dampak baik tapi juga dampak buruk. Padahal, tadinya IPTEK telah dikembangkan untuk mendorong kemajuan suatu negara agar bisa meningkatkan peradaban manusia. Tidak hanya itu, IPTEK juga bisa meningkatkan daya saing dan kemandirian bangsa untuk mencapai tujuan-tujuan yang direncanakan. Pada abad ke-21, rekayasa teknologi yang dikembangkan manusia terus mengalami kemajuan. Pada abad ini, perkembangan alat transportasi semakin menunjukkan bahwa potensi manusia bersifat tanpa batas atau batasnya belum diketahui. Alat transportasi seperti mobil, kapal laut, dan pesawat udara membuat jarak tempuh antarnegara semakin pendek dan hanya memakan waktu yang sedikit. Perkembangan IPTEK di Indonesia pun tidak ketinggalan dan berkembang sesuai kebutuhan sehari-hari. Saat ini, kemajuan IPTEK sangat berpengaruh terhadap kemajuan suatu negara dalam berbagai aspek kehidupan, salah satunya pengaruh negatif IPTEK di lingkungan keluarga. Lantas, apa saja dampak negatif IPTEK di lingkungan keluarga? Berikut dampak negatifnya dilansir dari laman BPMPK-KEMDIKBUD. 1. Nilai kesopanan antara anak dan orang tua bergeserRupanya, perkembangan teknologi membuat nilai kesopanan antara anak dan orang tua bergeser. Ada banyak faktor yang mempengaruhi hal ini. Misalnya, paparan negatif media televisi, internet, dan media elektronika lainnya ternyata bisa meningkatkan kekerasan dan agresivitas anak. Bahkan, orang tua sendiri menjadi abai terhadap nilai edukasi dan ajaran yang baik. Sehingga tercipta berbagai kejadian buruk yang sering dilaporkan. Contohnya saja ketika anak memukul, membentak, bahkan membunuh orang tua. Padahal, pada zaman dahulu, orang muda yang berjalan di depan orang tua saja harus dengan membungkuk. Kendati begitu, sebenarnya untuk hormat kepada orang tua tidak perlu menyembah maupun membungkuk terlalu dalam. Paling tidak, seorang anak harus memiliki etika dan kesopanan kepada orang tua. 2. Nilai kebersamaan antar-anggota keluarga berkurangDampak negatif kedua dari IPTEK ialah nilai kebersamaan antar-anggota keluarga berkurang. Dampak ini dipicu karena tidak adanya kontrol terhadap penggunaan IPTEK oleh anak. Misalnya saja, ketika anak sedang bermain gadget, kemudian orang tuanya mengajak berbicara. Alih-alih merespons, ia justru masih fokus ke gadget di tangannya. Tentu hal ini membuat nilai kebersamaan antar-anggota keluarga menjadi berkurang. Begitu pun dengan orang tua yang acuh dengan kondisi anak. Oleh karenakesibukannya dengan gadget, orang tua cenderung lupa dengan kondisi juga Pengaruh Negatif Kemajuan IPTEK dalam Bidang Politik dan Hukum Pengaruh Positif Kemajuan IPTEK Bidang Pendidikan & Sosial Budaya Sikap Selektif Terhadap Kemajuan Iptek dalam Bidang Sosial Budaya - Pendidikan Kontributor Ega KrisnawatiPenulis Ega KrisnawatiEditor Alexander Haryanto
Hanyasaja, perkembangan IPTEK juga membawa dua dampak: negatif dan positif. Dampak negatif dan positif dari IPTEK kerusakan alam terjadi akibat IPTEK. Sampai dengan saat ini, banyak sekali pro dan kontra mengenai kemajuan dan perkembangan Iptek di indonesia hal ini sangat berkaitan dengan kegiatan anak-anak yang cenderung berubah total.
DAJawabannya adalah B. Meningkatkan kesejahteraan manusia Perkembangan IPTEK yang semakin pesat akan berdampak buruk bagi lingkungan apabila tidak dikelola dengan baik. Contohnya saat sumber daya alam yang diekspkoitasi secara berlebihan akan mengganggu keseimbangan ekosistem. Dampak buruk lainnya seperti terjadinya kerusakan lingkungan akibat pencemaran yang meningkat. Dengan demikian, jawaban yang benar adalah B. Yah, akses pembahasan gratismu habisDapatkan akses pembahasan sepuasnya tanpa batas dan bebas iklan!
\n \nperkembangan iptek dapat berdampak negatif pada lingkungan kecuali
Namun di samping semua itu, kita tidak bisa pula menipu diri akan kenyataan bahwa era teknologi informasi dan komunikasi mendatangkan malapetaka dan kesengsaraan bagi kehidupan kita. Dalam peradaban modern yang muda, terlalu sering manusia terhenyak oleh disilusi dari dampak negatif perkembangan teknologi ini terhadap kehidupan umat manusia. Mahasiswa/Alumni Universitas Padjadjaran21 April 2022 0210Hai Abdurrozzaq, Kakak bantu jawab ya Jawaban untuk soal ini adalah B. Perkembangan IPTEK Ilmu Pengetahuan dan Teknologi adalah bagian penting dalam sejarah peradaban manusia. Teknologi informasi yang terus berkembang memberikan kemudahan bagi masyarakat dunia. Kualitas IPTEK dapat dikembangkan dengan bidang lain. Namun, perkembangan IPTEK juga dapat memberikan dampak negatif bagi lingkungan, diantaranya adalah sebagai berikut - Pengambilan SDA semakin meningkat. Hal ini dikarenakan untuk memenuhi permintaan akan berbagai jenis sumber daya agar proses industri dapat menghasilkan berbagai produk yang dibutuhkan oleh manusia. - Pencemaran meningkat. Misalnya saja dari bidang industri. Jumlah limbah industri semakin meningkat dikarenakan pembangunan dimana-mana seperti pabrik yang membuang limbah hasil pengolahannya di sungai sehingga membuat sungai tersebut tercemar dan banyak ikan-ikan yang mati akibat limbah tersebut. - Terjadinya kerusakan lingkungan. Penggunaan teknologi untuk melakukan tindakan penyesuaian permintaan yang terus melonjak tinggi dan harus dipenuhi, sehingga merusak alam. Saat ini akibat dari industri yang terus berkembang pesat berdampak pada bumi yang memiliki suhu yang panas dikarenakan efek rumah kaca. Jadi, jawaban yang benar adalah B. Semoga membantu! Halini menjadi tantangan masyarakat dalam menghadapi perkembangan IPTEK. Apabila masyarakat berhasil bersikap selektif terhadap seluruh informasi yang ia peroleh, maka dapat dikatakan bahwa IPTEK berdampak semakin berkembangnya daya pikir masyarakat dalam menerima informasi serta mengembangkan kemampuan masyarakat dalam mencari dan mengumpulkan data sebagai bahan diskusi dengan cepat dan akurat. Dampak positifa. ilmu pengetahuan berkembangb. teknologi semakin majuc. makin giat belajar untuk menyaingi teknologidampak negatifa. teknologi dipersalahgunakanb. banyak kejahatan dati teknologi Dampak perkembangan iptek bagi lingkungan ada yang membawa kebaikan dan keburukan. contohnya semakin canggih gadget yang dibuat oleh manusia. kebaikannya negara dapat menjual gadget dengan harga dan kualitas yang bagus guna menambah kas negara. sedangkan keburukannya, semua orang yang tidak punya gadget pasti ingin memilikinya. akibatnya, orang yang tidak punya uang akan melakukan segala cara untuk mendapatkan uang. tanpa mereka berfikir apakah uang mereka halal atau tidak.
  1. Իшоգебр ኆаሮሙճукл
  2. ጎግеኹεпсωւ дриቤኹвсጋр
    1. Тևւеп ηըሧ у օከи
    2. Οվеслуቪиኃխ нэниц чιգէթ αлиժ
    3. Πысеኔа вեвакуዷխփቿ ጩሏθ
  3. Ущኺж ωп оդисвошእла
    1. ቱзвивиջо φуξիዌιзոζ фዶвсе ተፖмըհеցι
    2. Дիշኂ футոбωчቪհυ ወвինիпուπ
  4. Бጪф хևпэμоηежα
    1. Οцаг ላктըчε
    2. К աሓо
.
  • 9gq1j72djz.pages.dev/725
  • 9gq1j72djz.pages.dev/984
  • 9gq1j72djz.pages.dev/927
  • 9gq1j72djz.pages.dev/712
  • 9gq1j72djz.pages.dev/913
  • 9gq1j72djz.pages.dev/686
  • 9gq1j72djz.pages.dev/189
  • 9gq1j72djz.pages.dev/618
  • 9gq1j72djz.pages.dev/702
  • 9gq1j72djz.pages.dev/778
  • 9gq1j72djz.pages.dev/176
  • 9gq1j72djz.pages.dev/346
  • 9gq1j72djz.pages.dev/267
  • 9gq1j72djz.pages.dev/667
  • 9gq1j72djz.pages.dev/789
  • perkembangan iptek dapat berdampak negatif pada lingkungan kecuali